MAJLIES eL _ ILMIE

MAJLIES   eL _ ILMIE

Selasa, 09 Juli 2013

MELIHAT KEMALUAN ISTRI/SUAMI

PERTANYAAN
Evi Rahayu Ningsih
Assalamu'alaikum wr wb 
Afwan, saya mau nanya ma semua teman disini, sblmny saya minta ma'af lho pertanyaan kurang sopan, tp utk ilmu n pengetahuan mka saya tanyakan.Saya pernah membaca buku bahwa sepasang suami istri itu dilarang melihat kemaluan pasangannya. Mhon penjelasannya. Terimakasih

JAWABAN
Adinda Icha Khumairah
waalaikum salam
khilaf ada yang mengharamkan, az zarkasyi, azziyyadi, ar romli,ali syibromilisi ada yang memperbolehkan,yaitu pendapat imam ibnu hajar dalam tuhfah

( ﻭَﻟِﻠﺰَّﻭِﺝْ( ﻭَﺍﻟﺴَّﻲِّﺩِ ﻓِﻲ ﺣَﺎﻝِ ﺍﻟْﺤَﻴَﺎﺓِ )ﺍﻟﻨَّﻈَﺮُ ﺇﻟَﻰ ﻛُﻞِّﺑَﺪَﻧِﻬَﺎ( ﺃَﻱْ ﺍﻟﺰَّﻭْﺟَﺔِ ﻭَﺍﻟْﻤَﻤْﻞِﺔَﻛﻭُ ﺍﻟَّﺘِﻲ ﺗَﺤِﻞُّ ﻭَﻋَﻜْﺴُﻪُ،ﻭَﺇِﻥْ ﻣَﻨَﻌَﻬَﺎ ﻛَﻤَﺎ ﺍﻗْﺘَﻀَﺎﻩُ ﺇﻃْﻠَﺎﻗُﻪُﻡْ، ﻭَﺇِﻥْ ﺑَﺤَﺚَ ﺍﻟﺰَّﺭْﻛَﺶُّﻱِ ﻣَﻨْﻌَﻬَﺎ ﺇﺫَﺍ ﻣَﻨَﻌَﻬَﺎ ﻭَﻟَﻮْ ﺍﻟْﻔَﺮْﺝَ ﻟَﻜِﻦْ ﻣَﻊَ ﺍﻟْﻜَﺮَﺍﻩَﺓِ ﻭَﻟَﻮْﺣَﺎﻟَﺔَ ﺍﻟْﺠِﻤَﺎﻉِ
dan untuk suami dan sayyid (tuannya budak) di waktu hidup boleh melihatsemua anggota tubuh istri dan budaknya ,di mana itu di halalkan bagisuami , dan sebaliknya walaupun suami mencegah istri untuk melihat auratnya, seperti penetapan kemutlaqan ulama' , dan walaupun az zarkasyi membahas mencegah istri (untuk melihat aurat suami) bila suami melarangnya . dan (boleh bagi suami melihat semua tubuhistri) walaupun farjinya, akan tetapi disertai kemakruhan, walaupun di tingkah hubungan intim

Tuhfatul muhtaj 7/206 
( ﻗَﻮْﻟُﻪُ: ﻭَﺇِﻥْ ﺑَﺤَﺚَ ﺇﻟَﺦْ( ﻏَﺎﻳَﺔٌ )ﻗَﻮْﻟُﻪُ: ﻭَﺇِﻥْ ﺑَﺤَﺚَ ﺍﻟﺰَّﺭْﻛَﺶُّﻱِ ﺇﻟَﺦْ( ﺍﻋْﺘَﻤَﺪَﻩُ ﺍﻟْﻤُﻐْﻨِﻲ ﻭَﺍﻟﻨِّﻬَﺎﻳَﺔُ ﻓَﻘَﺎﻟَﺎ ﻭَﺍﻟﻠَّﻔْﻆُ ﻟِﻠْﺄَﻭَّﻝِﻗَﺎﻝَ ﺍﻟﺰَّﺭْﻛَﺶُّﻱِ ﻭَﻟَﺎ ﻳَﺠُﻮﺯُ ﻟِﻠْﻤَﺮْﺃَﺓِ ﺃَﻥْ ﺗَﻨْﻈُﺮَ ﺇﻟَﻰ ﻋَﻮْﺭَﺓِﺯَﻭْﺟِﻬَﺎ ﺇﺫَﺍ ﻣَﻨَﻌَﻬَﺎ ﻣِﻨْﻪُ ﺑِﺨِﻠَﺎﻑِ ﺍﻟْﻌَﻜْﺲِ ﺍﻫـ ﻭَﻫَﺬَﺍﻇَﺎﻫِﺮٌ، ﻭَﺇِﻥْ ﺗَﻮَﻗَّﻒَ ﻓِﻴﻪِ ﺑَﻌْﺾُ ﺍﻟْﻤُﺘَﺄَﺥَﻦﻳِﺭِّ ﺍﻫـ .( ﻗَﻮْﻟُﻪُ: ﻣَﻨَﻌَﻬَﺎ ﺇﻟَﺦْ( ﻓَﺈِﻥْ ﻣَﻨَﻌَﻬَﺎ ﺣَﺮُﻡَ ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ﺍﻟﻨَّﻈَﺮُ ﻟِﻤَﺎ ﺑَﻴْﻦَﺳُﺮَّﺗِﻪِ ﻭَﺭُﻛْﺒَﺖِﻩِ ﺍﻫـ ﺑُﺠَﻴْﺮِﻡِﻱٌّ ﻋَﻦْ ﺍﻟﺰِّﻳَﺎﺩِﻱِّ ﻭَﻓِﻲ ﻉ ﺵﻋَﻦْ ﺳﻢ ﻋَﻦْ ﻡ ﺭ ﻣَﺎ ﻳُﻮَﺍﻓِﻘُﻪُ )ﻗَﻮْﻟُﻪُ ﻭَﻟَﻮْ ﺍﻟْﻔَﺮْﺝَ( ﺇﻟَﻰﺍﻟﺘَّﻨْﺒِﻲﻩِ ﻓِﻲ ﺍﻟﻨِّﻬَﺎﻱَﺓِ ﻭَﺍﻟْﻤُﻐْﻦﻱِ ﺇﻟَّﺎ ﻗَﻮْﻟَﻪُ ﻭَﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻳَﻨْﺒَﻐِﻲﺇﻟَﻰ ﻭَﺧَﺮَﺝَ )ﻗَﻮْﻟُﻪُ: ﻭَﻟَﻮْ ﺍﻟْﻔَﺮَﺝَ ﺇﻟَﺦْ( ﺭَﺍﺟِﻊٌ ﺇﻟَﻰ ﺍﻟْﻤَﺘْﻦِ
perkataan mushannif walaupun az zarkasyi membahasnya itu ghoyah (in ghoyah menandakan khilaf) begitu juga khotib asy sarbini ,imam romli dalam kitab mughni dan nihayah mengikuti pendapat azzarkasyi, berkata az zarkasyi tidak boleh bagi istri melihat aurat suami bila suami mencegahnya, berbeda bila sebaliknya ( suami boleh melihat aurat istri walaupun istri mencegah) dan ini jelas,walaupun sebagian ulama' muta'akhirin tidak membahasnya .perkataan mushannif ﻣَﻨَﻌَﻬَﺎ ﺇﻟَﺦْ bila suami mencegah istri (melihat aurat suami) maka haram bagi istri untuk melihat di antara pusar sampai lutut suami . selesai bujairomi dari az ziyadi, begitu juga imam romli danali syibromilisi yang mencocoki pendapat az zarkasyi. perkataan mushannif walaupun farji, begitu juga di tutur dalam kitab at tanbih,nihayah,mughni.{7/206} wallahu a'lam

El-mahendra Berdo'a
 faidzul qodir juz 1 hal 308
 (ولا يتجردان) خبر بمعنى النهي أي ينزعان الثياب عن عورتيهما فيصيران متجردين عما يسترهما (تجرد العيرين) تشبيه حذفت أداته وهو بفتح العين تثنية عير وهو الحمار الأهلي وغلب على الوحشي وذلك حياء من الله تعالى وأدبا مع الملائكة وحذرا من حضور الشيطان فإن فعل أحدهما ذلك كره تنزيها لا تحريما إلا إن كان ثم من ينظر إلى شئ من عورته فيحرم وجزم الشافعية بحل نظر الزوج إلى جميع عورة زوجته حتى الفرج بل حتى ما لا يحل له التمتع به كحلقة دبرها
(Dan jangan kalian telanjang) artinya keduanya tanpa penutup kain pakaian.Unsure pelarangan ini disebabkan karena malu dengan Allah, beretika dengan malaikat serta mencegah datangnya syaithan pada keduanya, bila salah seorang dari keduanya melakukan telanjang saat berhubungan hukumnya makruh tanzih kecuali saat disekitar mereka berdua terdapat orang yang dapat melihat aurat keduanya maka hukumnya menjadi haram.Kalangan syafi’iyyah menilai bolehnya seorang suami melihat aurat istrinya secara keseluruhan hingga alat kelaminnya bahkan hingga hal yang tidak halal baginya untuk mendatanginya seperti lubang anus istrinya.

 https://www.facebook.com/groups/majlisulilmi/permalink/498971933490989/?comment_id=500315080023341&offset=0&total_comments=54

Tidak ada komentar:

Posting Komentar